DAK 2013 Disdik Balikpapan untuk Beli Buku


SIKAMSEUPAY BLOG -



Tribun Kaltim – Selasa, 11 Desember 2012 22:26 WITA




BALIKPAPAN, tribunkaltim.co.id – Meski belum mengetahui secara pasti berapa Pemerintah Pusat mengucurkan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013 nanti, namun Dinas Pendidikan Kota Balikpapan tampaknya sudah punya rencana untuk proyeksi kegiatannya.

Berbeda dengan lazimnya kucuran DAK yang biasanya digunakan bagi pembangunan dan perbaikan fisik bangunan sekolah, Dinas Pendidikan Kota Balikpapan lebih memilih memprioritaskan bagi pengadaan buku kepada para siswa.


Selasa (11/12), Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan Heri Misnoto mengatakan kucuran DAK dari Pemerintah Pusat tersebut rencananya akan dipakai untuk melengkapi buku paket dari berbagai tingkatan mulai SD hingga SMA.


Paling tidak berdasarkan kurikulum yang telah disusun ada sekitar 10 buku paket yang akan dibagikan kepada para siswa termasuk buku pegangan bagi para guru yang semuanya akan menggunakan kucuran DAK.


“Beli buku saja untuk kurikulum baru yakni buku pelajaran. Jadi buku pelajaran SD yang paket itu dari 12 menjadi 10, terus buku panduan untuk pegangan guru itu prioritasnya. Kalau besarannya belum tahu kita belum diundang,” katanya.


Heri juga menyadari penggunaan anggaran DAK untuk pembelian buku paket itu memang berbeda dengan tahun sebelumnya, karena biasanya anggaran ini digunakan untuk pembenahan  proyek fisik di sekolah-sekolah.


Namun hal ini sebenarnya sesuai dengan instruksi pusat yang memang mengharuskan setiap daerah mendukung kebijkan nasional untuk mengalokasikan khsusus dana tersebut bagi penyediaan buku-buku pelajaran para siswa.


Sedangkan untuk perbaikan dan rehab-rehab sekolah rusak pihaknya kemungkinan besar akan lebih mengandalkan kucuran dari dana APBD kota atau Provinsi sesuai  dengan rencana anggaran yang telah disusun.


“Kalau  tahun lalu ada fisik untuk yang rehab-rehab itu sekarang tidak ada, tidak boleh itu dana alokasi khusus  dari pusat itu untuk mendukung kebijkan nasional untuk beli buku saja, hanya beli buku yang lain tidak boleh,” katanya. (*)




Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+