Tribun Kaltim – Sabtu, 15 Desember 2012 21:49 WITA
JAKARTA, tribunkaltim.co.id – Kementerian Luar Negeri memastikan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam penembakan di sebuah SD di kota Newtown, Connecticut, Amerika Serikat.
“Sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban dalam insiden yang menewaskan 27 orang itu,” kata Direktur Informasi dan Media Kemenlu, PLE Priatna, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (15/12/2012).  Â
Dari jumlah 28 korban meninggal itu, 20 di antaranya merupakan anak-anak yang berusia antara 5-10 tahun. Peristiwa mengerikan itu terjadi pada Jumat, pukul 09.41 waktu setempat.
Priatna mengatakan, setelah insiden itu, KJRI New York langsung menghubungi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah sekitar lokasi kejadian. “Namun diperoleh informasi bahwa tidak ada WNI yang menjadi korban,” katanya.
Dia mengatakan, pemerintah melalui KJRI New York akan terus memonitor perkembangan kasus penembakan yang dilakukan oleh Adam Lanza tersebut.
Sebelumnya, jaringan televisi CNN melaporkan bahwa Lanza adalah ayah dari salah seorang siswa di SD Sandy Hook tersebut.
Newtown yang berpenduduk kira-kira 27 ribu orang, terletak 70 kilometer di arah barat daya Hartford dan 130 kilometer arah timur laut kota New York.
AS dilanda sejumlah peristiwa penembakan massal mengerikan tahun ini, yang terakhir kali terjadi di Oregon ketika pria bersenjata melepas tembakan di pusat berbelanjaan pada Selasa lalu, dengan dua orang menjadi korban jiwa.
Sementara sebelumnya juga terjadi perisiwa serupa di Colorado, ketika pemutaran perdana film Batman The Dark Knight Rises berubah menjadi penembakan yang menewaskan 12 orang dan melukai 58 orang lainnya.
Â