Kali ini Sikamseupay Blog akan berbagi tentang
Densus Masih Buru Terduga Teroris Lain di Makassar
.
Tribun Kaltim – Jumat, 4 Januari 2013 18:02 WITA
MAKASSAR, tribunkaltim.co.id — Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi menegaskan, tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror masih berada di Makassar untuk mengungkap jaringan teroris.
Menurutnya, Densus 88 masih melakukan pengembangan setelah tertangkapnya empat terduga teroris di Makassar. “Masih ada lah tim Densus 88 di Makassar, dan mereka akan menuntaskan dulu semuanya sebelum kembali ke Jakarta,” kata Endi kepada Kompas.com.
Mengenai perkembangan lebih jauh soal teroris di Makassar, sampai saat ini Endi mengaku belum mengetahuinya. Pergerakan tim Densus 88 sangat cepat, tepat dan terarah. “Kalau mengenai perkembangan lebih lanjut, saya belum dapat infonya;” paparnya.
Sementara itu, informasi yang diperoleh Kompas.com, dua jenazah terduga teroris yang hendak dibawa ke Jakarta, masih tertahan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Kedua jenazah hingga kini belum diterbangkan, karena menunggu terduga teroris lainnya.
Sedangkan dua terduga teroris yang dilumpuhkan kakinya di kawasan pasar Daya, Makassar tidak diketahui dibawa ke rumah sakit mana untuk mendapatkan pertolongan tim medis. Sejumlah wartawan masih menunggu terduga teroris lainnya masuk ke RS Bhayangkara.
Sebelumnya diberitakan, dua terduga teroris, Syamsudin alias Asmar alias Abu Uswah dan Ahmad Khalil alias Hasan alias Kholid tewas ditembak dalam sebuah penyergapan oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri di depan Masjid Nurul Afiat di RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (4/1/2013).
Selang beberapa jam kemudian, dua terduga teroris lainnya yang sempat kabur saat penggerebekan di depan Masjid Nurul Alfiat, diringkus di Pasar Daya, Makassar. Dalam penangkapan itu, Densus 88 melumpuhkan kaki kedua terduga teroris dengan timah panas.(*)
