Tribun Kaltim – Rabu, 5 Desember 2012 19:24 WITA
SAMARINDA, tribunkaltim.co.id – Feri Fadliansyah, petugas keamanan di Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kaltim akhirnya mencabut laporannya di Polresta Samarinda. Diketahui, Feri yang merupakan atlet silat ini melaporkan Kadispora Kaltim Sigit Muryanto lantaran menampar dirinya.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol rief Prapto Santoso melalui Kasat Reskrim, Kompol Agus Siswanto membenarkan pencabutan laporan tersebut. Agus mengungkapkan, antara pelapor (Feri) dan terlapor (Sigit) telah mencapai kata damai.
“Pernyataan telah berdamai ditandatangani kedua belah pihak sudah saya terima. Pelapor juga telah mencabut laporannya. Kalau dua-duanya berdamai kan enak. Damai itu indah,” kata Agus, Rabu (5/12/2012).
Humas Dispora Kaltim Ahmad Juanda membenarkan perihal perdamaian tersebut. “Sebetulnya sejak Senin lalu sudah damai. Cuma tidak tahu kenapa, pada Selasa Fery melapor ke polisi. Tapi tadi pagi (kemarin) kita sudah bertemu, dan membicarakan ini baik-baik dengan Feri dan keluarganya. Dan akhirnya kita sepakat berdamai,” jelas Juanda.
Juanda meluruskan, tindakan yang dilakukan Kadispora hanya sekadar bentuk teguran seorang bapak kepada anaknya. “Staf di Dispora ini rata-rata masih muda semua, dan rata-rata berprofesi sebagai atlet. Jadi yang dilakukan itu bukan bentuk kekesalan, melainkan seperti bapak memperingatkan anaknya,” kata Juanda.
Dituturkan, malam itu (Sabtu malam lalu), Sigit yang datang ke kantor mendapati sekolompok orang berada di dalam kantor Dispora, tanpa ada petugas keamanan. Diketahui, malam itu merupakan jadwal Fery piket sebagai petugas keamanan.
“Jadi bukan masalah Pak Kadis tidak bisa masuk kantor karena kunci dibawa Fery. Tapi, malam itu Pak Kadis menemukan sekelompok orang yang bukan staf Dispora ngumpul di kantor, tanpa ada satpam. Kalau soal kunci kantor, Pak Kadis juga punya,” urai Juanda. (*)