Tribun Kaltim – Rabu, 5 Desember 2012 20:48 WITA
SAMARINDA, tribunkaltim.co.id- Pernyataan para guru honor yang tergabung dalam Forum Solidaritas Pegawai Tidak Tetap Harian (FS-PTTH) Fesdikari yang akan berlaih profesi ditanggapi dingin oleh Pemkot Samarinda.
Sebelumnya, FS-PTTH Fesdikari, setelah mendengar keputusan Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyatakan akan beralih profesi karena selama menjadi guru honor, mereka tidak pernah mendapatkan gaji yang layak dan jaminan sosial dan kesehatan.
Kepala Dinas Pendidikan Samarinda, Ibnu Araby mengatakan tidak dapat menahan langkah para guru honor bila memang itu yang terbaik untuk mereka.
“Hidup ini ada pilihan. Kalau teman – teman merasa nyaman menjadi seseorang selain menjadi guru, ya kita persilahkan. Tidak ada masalah itu. Yang pasti, kalau dia keluar jadi guru honor maka hak atas insentif akan hilang,” kata Ibnu, Rabu (5/12/2012).